Medan Belawan – Pengangkatan kepala lingkungan baru di Kecamatan Medan Belawan yang sudah memasuki ambang pintu itu (Bulan Mei 2025-red) diperkirakan bakal ricuh. Pasalnya rumor yang berkembang di lapangan ada campur tangan oknum Dewan. Selain itu ada juga calon yang melanggar Peraturan Walikota Medan (Perwal) nomor 21/2021 Tentang Pedoman Pengangkatan Dan Pemberhentian Kepala Lingkungan di kota Medan. Sabtu (10/05/2025) pukul 15.00 Wib.
Di Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan misalanya, berkas calon kepala lingkungan yang bertentangan dengan Perwal Medan Nomor 21/2021 itu tetap diterima panitia. Calon kepala lingkungan yang dimaksud berdomisili di luar lingkungannya. Usut punya usut tersebar kabar kalau calon kepala lingkungan itu didukung oknum anggota Dewan.
“Namanya juga didukung orang kuat bang (Oknum anggota Dewan-red), mana berani panitia menolak berkasnya. Tapi kita lihatlah putusan akhirnya. Kalau Camat loloskan calon Kepala Lingkungan yang bertentangan dengan Perwal 21/2021, ya kita demo aja ke Walikota Medan”, cetus warga Bagan Deli yang minta namanya disembunyikan.
“Kami menduga bahwa calon Kepala Lingkungan di Kelurahan Bagan Deli ada yang tidak memenuhi syarat administratif yang ditetapkan dalam Perwal 21/2021”, tambah warga yang lain.
Dugaan adanya campur tangan oknum anggota Dewan dan pelanggaran Perwal Medan nomor 21/2021 dalam pengangkatan kepala lingkungan tersebut semakin kuat. Hal itu dilihat dengan sikap Camat, Yoga Irawan dan Sekretaris Camat Medan Belawan, Yose Ferry yang tutup mulut.
Masyarakat berharap agar Camat dan Sekcam Medan Belawan dapat memberikan penjelasan dan transparansi terkait pengangkatan kepala lingkungan di wilayah kerjanya.
“Kami berharap agar Camat dan Sekcam Medan Belawan dapat memberikan penjelasan dan transparansi terkait kasus tersebut. Kami juga berharap agar proses seleksi calon Kepala Lingkungan dapat dilakukan secara adil dan transparan,” harap warga. (Man)
